Analisa Rantai Markov

Analisa rantai Markov adalah suatu teknik probabilitas yang menganalisis pergerakan probabilitas dari satu kondisi ke kondisi lainnya. Dikenalkan oleh Andrey A. Markov, ahli matematika dari Rusia yang lahir tahun 1856.
Analisa Markov hampir sama dengan decision analysis, bedanya adalah analisa rantai Markov tidak memberikan keputusan rekomendasi, melainkan hanya informasi probabilitas mengenai situasi keputusan yang dapat membantu pengambil keputusan mengambil keputusan.
Dengan demikian, analisa rantai Markov bukanlah teknik optimisasi, tetapi adalah teknik deskriptif yang menghasilkan informasi probabilitas dimasa mendatang.

Untuk dapat menerapkan analisa rantai Markov kedalam suatu kasus, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi :
1. Jumlah probabilitas transisi untuk suatu keadaan awal dari system sama dengan 1
2. Probabilitas-probabilitas tersebut berlaku untuk semua partisipan dalam system
3. Probabilitas transisi konstan sepanjang waktu
4. Kondisi merupakan kondisi yang independent sepanjang waktu.

Blue Ocean Strategy dan Ice Hotel

Kanvas Strategi

Kanvas strategi adalah kerangka aksi dan sekaligus diagnosa untuk membangun strategi samudera biru yang baik. Salah satu fungsinya adalah untuk merangkum situasi terkini dalam ruang pasar yang sudah dikenal sehingga kompetisi dapat lebih dipahami. Komponen dasar dari kanvas strategi adalah kurva nilai, yaitu penggambaran grafis mengenai kinerja relatif perusahaan berkenaan dengan faktor-faktor kompetisi dalam industri. Perubahan kanvas strategi suatu industri secara fundamental dimulai dengan mengarahkan kembali fokus strategi dari pesaing ke alternatif, dan dari konsumen ke non konsumen industri tersebut.


Kerangka Kerja Empat Langkah

1. Hapuskan : faktor-faktor apa yang harus dihapuskan dari faktor-faktor yang telah diterima begitu saja oleh industri.
2. Ciptakan : faktor-faktor apa yang belum pernah ditawarkan industri sehingga harus diciptakan.
3. Tingkatkan : faktor-faktor apa yang harus ditingkatkan hingga diatas standar industri.
4. Kurangi : faktor-faktor apa yang harus dikurangi hingga dibawah standar industri.